Toleransi Besi beton polos : Diameter, Panjang, Berat

Toleransi besi beton polos adalah selisih antara diameter yang diizinkan dengan diameter yang ditentukan. Menurut SNI 07-2050-2002, toleransi diameter untuk besi beton polos berkisar antara 0,4mm untuk diameter 8 sampai 14mm. Toleransi panjang baja tulangan beton juga ditetapkan minimum 0mm (0mm), maksimum plus 70mm (maksimum +70mm).

Toleransi berat per batang baja tulangan beton polos juga ditentukan berdasarkan toleransi diameter.

Toleransi diameter baja tulangan beton polos menurut Badan Standardisasi Nasional (BSN) adalah sebagai berikut:

Ukuran dan toleransi diameter BjTP

Tag: #artikel #besi-beton

Tabel Toleransi dan Penyimpangan Kebundaran Baja Tulangan Beton

No Diameter (d) (mm) Toleransi (t) (mm) Penyimpangan Kebundaran
Maksimum (p) (mm)
1 6 ± 0,3 0,42
2 8 ≤ d ≤ 14 ± 0,4 0,56
3 16 ≤ d ≤ 25 ± 0,5 0,70
4 28 ≤ d ≤ 34 ± 0,6 0,84
5 d ≥ 36 ± 0,8 1,12

Catatan:

  1. Penyimpangan kebundaran maksimum dihitung menggunakan rumus:
    p=(dmaksdmin)(2t×70%)p = (d_{\text{maks}} - d_{\text{min}}) \leq (2t \times 70\%)

  2. Toleransi untuk baja tulangan beton polos didefinisikan sebagai:
    Toleransi=ddaktual\text{Toleransi} = d - d_{\text{aktual}}

 

Gambar Jenis baja tulangan beton polos


Panjang (menurut SNI)
Panjang baja tulangan beton ditetapkan 10 m dan 12 m.


Toleransi panjang
Toleransi panjang baja tulangan beton ditetapkan minimum 0 mm (0 mm), maksimum plus
70 mm (maksimum + 70 mm).

Toleransi berat per batang
Toleransi berat per batang baja tulangan beton polos bisa dihitung dengan berdasarkan toleransi diameter. Berikut adalah daftar toleransi berat per batang besi beton polos :

🎀 (Yang disebutkan di atas adalah Toleransi sesuai standar  maksimal menurut SNI). Standar Pabrik berbeda, untuk menjaga mutu jangan sampai melewati batas SNI, biasanya menerapkan toleransi 0,3 mm atau 0,2 mm.

Memahami Toleransi Besi Beton Polos: Diameter, Panjang, dan Berat

Dalam dunia konstruksi, ketelitian adalah kunci keberhasilan. Setiap elemen yang digunakan dalam sebuah proyek, terutama material seperti besi beton polos, harus memenuhi standar kualitas yang ketat untuk memastikan keamanan dan daya tahan bangunan. Salah satu aspek penting yang sering kali luput dari perhatian banyak orang adalah toleransi besi beton polos, yang meliputi diameter, panjang, dan berat. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang toleransi besi beton polos berdasarkan standar SNI 07-2050-2002, serta pentingnya memahami parameter ini dalam setiap proyek konstruksi.

Apa Itu Toleransi Besi Beton Polos?

Toleransi besi beton polos mengacu pada selisih yang diizinkan antara ukuran nominal yang ditentukan dengan ukuran aktual yang dihasilkan dalam proses produksi. Toleransi ini mencakup diameter, panjang, serta berat besi beton, dan ditetapkan untuk memastikan bahwa material yang digunakan tetap sesuai dengan spesifikasi standar yang telah ditentukan.

Menurut SNI 07-2050-2002, toleransi diameter besi beton polos berkisar antara 0,3 mm hingga 0,8 mm, tergantung pada ukuran diameter nominalnya. Selain itu, toleransi panjang juga diatur dengan batas minimum 0 mm dan maksimum +70 mm. Ketentuan ini memberikan ruang fleksibilitas dalam produksi, namun tetap menjaga kualitas material yang digunakan.

Toleransi Diameter Besi Beton Polos

Diameter besi beton polos adalah salah satu parameter utama yang menentukan kekuatan dan fungsinya dalam konstruksi. Berikut adalah tabel toleransi diameter berdasarkan standar:

Diameter Nominal (d) Toleransi (t) Penyimpangan Kebundaran
Maksimum (p)
6 mm ±0,3 mm 0,42 mm
8 ≤ d ≤ 14 mm ±0,4 mm 0,56 mm
16 ≤ d ≤ 25 mm ±0,5 mm 0,70 mm
28 ≤ d ≤ 34 mm ±0,6 mm 0,84 mm
d ≥ 36 mm ±0,8 mm 1,12 mm

Penyimpangan kebundaran maksimum dihitung menggunakan rumus:

p=(dmaksdmin)(2t×70%)p = (d_{\text{maks}} - d_{\text{min}}) \leq (2t \times 70\%)

Rumus ini memastikan bahwa bentuk penampang besi beton tetap mendekati lingkaran sempurna, sehingga distribusi beban pada material tetap merata.

Contoh Perhitungan Toleransi Diameter

Misalkan Anda membeli besi beton polos dengan diameter nominal 16 mm. Berdasarkan tabel di atas, toleransi diameter untuk ukuran ini adalah ±0,5 mm. Artinya, diameter aktual besi beton tersebut dapat berada dalam rentang 15,5 mm hingga 16,5 mm.

Jika diameter maksimum yang diukur adalah 16,4 mm dan diameter minimum adalah 15,8 mm, maka penyimpangan kebundarannya adalah: p=dmaksdmin=16,415,8=0,6 mmp = d_{\text{maks}} - d_{\text{min}} = 16,4 - 15,8 = 0,6 \text{ mm} Karena nilai ini masih berada di bawah batas maksimum yang diizinkan (0,7 mm), maka besi beton tersebut memenuhi standar toleransi.

Toleransi Panjang Besi Beton Polos

Panjang standar besi beton polos biasanya adalah 12 meter. Namun, dalam produksi, panjang aktual dapat sedikit berbeda dari panjang nominal. SNI menetapkan toleransi panjang minimum 0 mm dan maksimum +70 mm. Dengan kata lain, panjang besi beton tidak boleh lebih pendek dari 12 meter, tetapi dapat lebih panjang hingga 12,07 meter.

Pentingnya toleransi panjang ini terletak pada kemudahan instalasi di lapangan. Jika panjangnya terlalu pendek, sambungan tambahan diperlukan, yang dapat mengurangi efisiensi dan meningkatkan biaya proyek.

Toleransi Berat Besi Beton Polos

Berat besi beton polos sangat bergantung pada diameter dan panjangnya. Dalam praktiknya, berat nominal per meter sering digunakan sebagai acuan, dan toleransi berat dihitung berdasarkan penyimpangan dari nilai tersebut. Toleransi berat ini penting untuk memastikan bahwa besi beton yang digunakan tetap memiliki kekuatan dan daya dukung yang sesuai dengan desain.

Sebagai contoh, jika berat nominal besi beton polos berdiameter 10 mm adalah 0,617 kg/m, maka toleransi beratnya dihitung dari penyimpangan dalam diameter dan panjangnya. Dengan toleransi diameter ±0,4 mm, variasi berat aktual yang masih dapat diterima dapat dihitung dengan memperhitungkan densitas material dan panjang aktualnya.

Kenapa Toleransi Ini Penting?

  1. Keamanan Struktur: Besi beton yang tidak sesuai dengan toleransi dapat mengurangi kekuatan struktur dan meningkatkan risiko kegagalan bangunan.
  2. Efisiensi Proyek: Dengan toleransi yang jelas, kebutuhan material dapat dihitung secara akurat, mengurangi pemborosan dan biaya tambahan.
  3. Kepatuhan Standar: Mematuhi toleransi yang ditetapkan oleh SNI atau standar internasional memastikan bahwa material yang digunakan memiliki kualitas yang diakui secara global.
  4. Kemudahan Pemasangan: Material yang sesuai toleransi lebih mudah dipasang di lapangan, menghemat waktu dan tenaga kerja.

Tips Memilih Besi Beton Polos yang Sesuai Toleransi

  1. Periksa Sertifikat Uji: Pastikan besi beton memiliki sertifikat uji dari laboratorium yang terakreditasi untuk memastikan bahwa toleransinya sesuai dengan standar.
  2. Gunakan Alat Ukur yang Tepat: Gunakan jangka sorong atau alat ukur lainnya untuk memeriksa diameter dan panjang besi beton secara langsung.
  3. Pilih Distributor Terpercaya: Beli dari produsen atau distributor resmi yang menjual produk berkualitas tinggi.
  4. Perhatikan Label Produk: Pastikan informasi diameter, panjang, dan berat yang tertera sesuai dengan spesifikasi yang Anda butuhkan.

Memahami toleransi besi beton polos adalah langkah penting dalam memastikan keberhasilan proyek konstruksi. Dengan memperhatikan toleransi diameter, panjang, dan berat, Anda dapat memilih material yang tepat, menjaga keamanan struktur, dan meningkatkan efisiensi proyek secara keseluruhan. Jangan pernah mengabaikan detail kecil ini, karena di balik setiap milimeter dan gram, terdapat peran besar dalam menciptakan bangunan yang kokoh dan tahan lama.

📂 Demikian kami sampaikan toleransi besi beton polos atau baja tulangan polos, baik diameter, panjang, dan beratnya. Semoga bisa dimanfaatkan bagi teman-teman semua. Menjaga toleransi produksi sesuai dengan standar SNI adalah komitmen kami. Meski tentu saja keinginan dan kebutuhan pelanggan adalah yang lebih utama. Memenuhi permintaan pelanggan tentu akan kami dahulukan. Dengan tanpa melanggar peraturan yang ditetapkan. Dan tidak keluar dari batas-batas standar  toleransi yang dibuat. 



Kami senang bisa memberikan yang terbaik untuk Anda dan customer anda. Untuk info lebih lengkap, silakan tinggalkan komentar, atau hubungi admin kami.

Tag: Artikel > Besi Beton

Update:

home-jayasteel-distributor-besi-beton-dan-wiremesh