Besi Beton Ulir (Sirip / Deform Bar)

Berikut adalah daftar ukuran besi beton ulir sesuai SNI yang sering digunakan di Indonesia:
D 10
D 13
D 16
D 19
D 22
D 25

Selain ukuran tersebut, juga ada ukuran S 29, S 32, S 36, S 40, dan S 50 untuk ukuran yang lebih besar,
dan untuk ukuran yang lebih kecil dari daftar diatas adalah S 8 dan S 6.

"D" biasa digunakan di depan ukuran besi beton ulir dan kepanjangannya adalah deform. Atau kita juga bisa menggunakan "S" sebagai singkatan dari Sirip.

Model ulir ini juga diterapkan pada turunan dari besi beton, termasuk wiremesh untuk model sirip atau ulir.

Untuk mengetahui harga terbaru besi beton ulir (juga polos), silakan lengkapi form yang ada di sini.
Jika ada pertanyaan atau saran jangan ragu untuk menuli komentar dibawah.

Daftar Ukuran Besi Beton Ulir Sesuai SNI: Pemahaman Mendalam untuk Proyek Konstruksi

Pengantar

Besi beton ulir adalah salah satu material konstruksi yang sangat umum digunakan dalam pembangunan. Keandalannya dalam memberikan kekuatan struktural membuatnya menjadi pilihan utama di berbagai proyek. Di Indonesia, standar kualitas untuk besi beton ulir diatur oleh Standar Nasional Indonesia (SNI).

Daftar Isi

Ukuran Besi Beton Ulir Sesuai SNI

Daftar berikut memberikan gambaran lengkap tentang ukuran besi beton ulir sesuai SNI yang sering digunakan di Indonesia.

Ukuran D

Ukuran besi beton ulir dengan awalan "D" menunjukkan bahwa itu adalah besi beton deform. Berikut adalah beberapa ukuran yang umum digunakan:

D 10

Besi beton ulir dengan ukuran D 10 memiliki kekuatan tertentu dan sering digunakan dalam proyek konstruksi yang memerlukan kekuatan sedang.

D 13

Ukuran D 13 umumnya digunakan untuk struktur bangunan yang membutuhkan kekuatan lebih dari D 10, namun tidak terlalu besar.

D 16

Untuk proyek konstruksi yang memerlukan kekuatan yang lebih besar, besi beton ulir dengan ukuran D 16 sering menjadi pilihan utama.

D 19

Dengan kekuatan yang lebih tinggi, D 19 cocok digunakan pada proyek-proyek yang menuntut daya dukung struktural yang lebih besar.

D 22

Besi beton ulir ukuran D 22 umumnya digunakan pada proyek-proyek besar yang memerlukan kekuatan struktural yang signifikan.

D 25

D 25 adalah salah satu ukuran besi beton ulir terbesar yang umum digunakan, cocok untuk proyek-proyek besar dengan beban berat.

Ukuran S

Alternatif untuk besi beton ulir deform dengan awalan "S" adalah besi beton ulir dengan awalan "S" yang merupakan singkatan dari Sirip. Berikut adalah beberapa ukuran yang umum digunakan:

S 8

Besi beton ulir ukuran S 8 umumnya digunakan pada proyek-proyek kecil yang memerlukan daya dukung struktural yang lebih rendah.

S 6

S 6 adalah salah satu ukuran besi beton ulir terkecil dan cocok untuk proyek-proyek ringan yang membutuhkan struktur yang tidak terlalu kuat.

S 29

S 29 digunakan pada proyek-proyek yang memerlukan kekuatan struktural yang sedang hingga besar.

S 32

Ukuran S 32 umumnya digunakan pada proyek-proyek besar yang memerlukan daya dukung struktural yang signifikan.

S 36

Besi beton ulir dengan ukuran S 36 cocok untuk proyek-proyek konstruksi besar dengan beban berat.

S 40

S 40 adalah salah satu ukuran besi beton ulir yang memiliki kekuatan struktural yang tinggi, ideal untuk proyek-proyek besar dan berat.

S 50

Dengan kekuatan struktural tertinggi, S 50 digunakan pada proyek-proyek konstruksi besar dengan beban berat yang sangat signifikan.

Dengan memahami berbagai ukuran besi beton ulir sesuai SNI, kontraktor dan profesional konstruksi dapat membuat pilihan yang tepat sesuai dengan kebutuhan proyek mereka. Penting untuk selalu mengacu pada standar kualitas yang ditetapkan dalam SNI untuk memastikan keamanan dan keberlanjutan struktur konstruksi.

Kesimpulan

Daftar ukuran besi beton ulir sesuai SNI mencakup berbagai dimensi yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan proyek konstruksi. Setiap ukuran memiliki kekuatan strukturalnya sendiri, dan pemilihan yang tepat sangat penting untuk memastikan keamanan dan keberlanjutan bangunan. Dengan pemahaman yang baik tentang ukuran-ukuran ini, profesional konstruksi dapat membuat keputusan yang informasional dan efektif dalam mengelola proyek konstruksi mereka.

Posting Komentar